Kenali Profil Risiko Sebelum Memulai Investasi

Pahami dulu kalau investasi itu "high risk, high return" sudah paham? lanjut!

3 Profil Risiko:

Si Konservatif

• memiliki tingkat toleransi yang rendah atas risiko investasi.
• cenderung menghindari risiko (risk averse).
• memilih investasi dengan imbal hasi tidak terlalu besar selama pergerakannya stabil naik.
• cocok investasi dengan tujuan jangka panjang (>5 tahun).

Produk investasi yang sesuai: Deposito, Reksa dana Pendapatan Tetap

Si Moderat

• memiliki tingkat toleransi menengah atas risiko investasi.
• bisa menerima jika terjadi kerugian investasi, bersedia bertanggung jawab atas keputusannya, dan tahu sikap selanjutnya.
• memilih investasi dengan imbal hasil yang lebih tinggi dari deposito dan inflasi.

Produk investasi yang sesuai: Obligasi, Reksa dana Campuran, Reksa dana Saham, ETF

Si Agresif

• memiliki tingkat toleransi tinggi atas risiko investasi.
• bersedia menerima risiko kehilangan dana (risk taker) untuk mendapatkan potensi return tinggi.

Produk investasi yang sesuai: Saham

Apakah Si Moderat tidak bisa investasi saham? Bisa, asalkan kenali dulu saham yang akan dipilih (jangan percaya rekomendasi)

dan lakukan diversifikasi portofolio investasi dengan memiliki produk investasi lainnya juga.

Sudah kenalannya? ingat ya kalau investasi itu jangan karena ikut-ikutan, tapi harus punya tujuan investasi dan kenali profil risiko kalian.

dari 3 profil risiko diatas, profil risiko kalian yang mana nih?